Ni
hao....
Wah, ketemu lagi nih sama readers yang kece
sejagat!
Sebelum
ke topik, author mau ngucapin terima kasih buat kalian yang suka dan mau dipaksa
baca konten-konten di blog ini. Tanpa kalian, aku mah apa atuh.
Seriously,
I love you so much, readers!
Udahan
deh basa-basinya, langsung ke topik aja!
Kali
ini, yang kita bahas berkaitan dengan bisnis start up. Sekarang ini banyak
sekali bisnis rintisan atau startup yang muncul dan saling bersaing satu sama
lain. Ditambah dengan kemajuan teknologi dan komunikasi yang berkembang pesat
serta pasar yang luas dengan jumlah pengguna internet yang terus meningkat
membuat bisnis startup banyak diminati. Sebagian orang melihat hal ini dapat
dijadikan peluang untuk merintis suatu bisnis. Salah satunya, Kevin Praptaning
Atmaja (20). Pemuda asal Kediri ini mendirikan bisnis startup bersama dengan
timnya. Sejak SMA, ia sudah tertarik dengan dunia bisnis tepatnya di bidang
kewirausahaan. Akhirnya setelah banyak hal yang dilalui, dibentuklah Snackymart
pada Agustus 2019.
Snackymart
ialah bisnis startup e-commerce yang menawarkan produk makanan, seperti makanan
ringan, makanan beku, makanan cepat saji, dan sebagainya. Selain toko digital,
Snackymart juga memiliki inovasi yang beragam, misalnya catering, prasmanan,
dan fast food on city.
Snackymart
adalah toko digital khusus produk konsumsi. Sehingga masyarakat Indonesia bisa
membeli berbagai kebutuhan konsumsinya disini. Untuk fitur fast food on city,
fitur ini memudahkan konsumen membeli produk makanan cepat saji dengan sistem
domisili. Kemudian ada Snacky Prasmanan, fitur ini membantu konsumen ketika
akan membeli paket makanan dalam jumlah banyak. Bahkan, kalau readers punya
rencana buat ngadain acara terus perlu pesan nasi kotak, readers bisa pilih
Snacky Catering.
Snackymart
ini termasuk ke dalam jenis e-commerce C2C (Consumer to Consumer), yaitu jenis
e-commerce dimana konsumen dapat menjual maupun membeli produk dari kosumennya.
Jadi, selain kita sebagai penjual atau pengelola toko, kita juga dapat berperan
sebagai konsumen.
Untuk
saat ini, Snackymart hanya menyediakan pembayaran melalui sistem rekening
bersama. Seperti pada e-commerce C2C lainnya, apabila konsumen ingin memesan suatu
barang maka konsumen harus membayar terlebih dahulu. Setelah membayar, uang
tersebut akan masuk kedalam admin perusahaan. Barulah uang diteruskan ke
pemililk toko jika barang telah sampai ke tempat konsumen.
Snackymart
memiliki visi untuk menjadikan Snackymart menjadi perusahaan teknologi terbesar
dan menjadi pendongkrak perekonomian Indonesia menjadi negara maju. Dengan misi
memberikan pelayanan dan pengalaman terbaik bagi pelanggan dan mitra bisnis.
Target
pasar dari Snackymart adalah semua kalangan masyarakat menengah sampai kalangan atas yang memiliki smartphone
dan pengguna media sosial.
Terus
apa sih latar belakang Kak Kevin mendirikan bisnis startup ini?
Setelah
author tanya, inilah jawaban dari Kak Kevin, “Aku ingin sukses besar seperti Jack Ma.”
Wow,
Jack Ma! Pebisnis hebat asal Tiongkok yang sekarang menjadi salah satu biliuner
di dunia.
Ternyata
nih readers, sebelum Kak Kevin menggeluti bisnis start up nya ini, bisnis
pertamanya ialah membuat nugget ayam buatannya sendiri. Ia berkeliling ke
setiap kedai, cafe, dan warung di Kediri untuk menawarkan nugget ayam yang
dijualnya.
Sekarang
ini Snackymart hanya bisa diakses melalui website yaitu snackymart.com. Kalau
readers mau coba pake layanannya Snackymart, kalian tinggal masuk ke
website-nya lalu sign up. Kalian tinggal isi data diri dan email atau cukup
dengan login menggunakan akun Facebook.
Gimana?
Udah tertarik buat nyoba?